REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kelompok 85 (K-85) menuntaskan konsolidasi pemenangan Pangkostrad, Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi sebagai ketua umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) dalam Kongres Tahunan 2016, Kamis (10/11). Kuasa K-85, Gusti Randa mengungkapkan, pertemuan di Bumi Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), pada Rabu (9/11), menghasilkan sejumlah komitmen bersama kelompok pemilik suara mayoritas di badan induk sepak bola nasional tersebut.
Gusti mengungkapkan, ada empat poin penting dari komitmen bersama menjelang kongres pemilihan nanti. Namun, paling penting kata dia, yakni soal pemenangan jenderal aktif bintang tiga tersebut. “Sejauh ini, ada 91 pemilik suara yang tadi hadir. Kalau soal ketua umum, sudah dipastikan akan memilih Edy Rahmayadi," ujar dia saat dihubungi, pada Rabu (9/11).
Selain itu, Gusti mengatakan, komitmen lainnya meminta K-85 juga ikut menjatuhkan pilihan kepada Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) Djoko Driyono dan CEO Arema Cronus, Iwan Budianto sebagai wakil ketua umum satu dan dua dalam pemilihan nanti. “Paket kepemimpinan K-85 masih tetap. Itu bagian dari komitmen (K-85) ya,” sambung dia.
Meskipun, Gusti mengakui, persoalan wakil ketua umum pendamping Edy, bisa saja berubah. Sebab dikatakan dia, yang paling utama dari konsolidasi, memastikan mantan Pangdam Bukit Barisan, sebagai ketua umum. Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta tersebut pun memastikan, 91 satu suara di K-85 merupakan suara solid.