REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kongres Tahunan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) dipastikan akan digelar di kawasan wisata Jakarta Utara, Ancol, Kamis (9/11). Sekertaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Azwan Karim menerangkan, ada 19 agenda dari rangkaian kongres tersebut. Paling utama, kata Azwan, yaitu agenda pemilihan ketua umum dan perangkat kepengurusan inti federasi nasional lainnya.
Azwan menerangkan, ada sekitar 700-an undangan yang dikirimkan PSSI untuk meramaikan pelaksanaan kongres. Jumlah itu, termasuk anggota dan 107 pemilik suara federasi nasional. Undangan, juga diberikan kepada pemerintah dan delegasi internasional.
Berikut 19 agenda dalam Kongres Tahunan 2016, besok:
1.Roll call (verifikasi peserta kongres).
2.Pernyataan kongres telah diadakan dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Statuta PSSI.
3.Persetujuan peserta kongres atas rangkaian agenda.
4.Pidato ketua umum PSSI (oleh Pelaksana tugas ketua umum).
5.Penunjukan anggota-anggota untuk memeriksa berita acara.
6.Penunjukan petugas pemeriksa pemungutan suara (scrutineer).
7.Penghapusan pengenaan sanksi kepada perorangan dan klub.
8.Persetujuan penerimaan anggota klub dan penentuan status kompetisi.
9.Unifikasi Asosiasi Pemain Sepakbola Indonesia menjadi Asosiasi Pemain Profesional Indonesia.
10.Persetujuan terhadap berita acara kongres sebelumnya.
11.Laporan kegiatan Ketua Umum (Plt ketua umum).
12.Presentasi atas neraca keuangan yang telah dikonsolidasi dan diperbaiki serta laporan laba dan rugi.
13.Persetujuan atas laporan keuangan.
14.Integrity for football.
15.Penunjukan auditor independen berdasarkan usulan Komite Eksekutif.
16.Pemilihan anggota organ yudisial dan ketua, wakil ketua, dan anggota-anggota Komite Audit dan Kepatuhan (bersifat tentatif).
17.Pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum, serta anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI masa periode 2016-2020.
18.Pengesahan program kerja jangka panjang dan jangka pendek federasi nasional.
19.Forum untuk menampung seluruh usulan dan masukan dari para anggota dan Exco PSSI terpilih.
Azwan menerangkan, untuk 16 agenda awal, bakal berlangsung cepat. Alasannya, keterbatasan waktu dan padatnya agenda, memungkinkan proses yang ringkas. Menurut dia, dari 16 agenda awal tersebut, pemutihan sanksi perorangan dan klub serta persetujuan keanggotaan baru juga status kompetisi menjadi salah satu yang penting.
“Mengenai status Persebaya ada di agenda ketujuh dan kedelapan,” ujar Azwan. Namun, dia menerangkan, keputusan nasib salah satu klub di Jawa Timur (Jatim) tetap harus melewati mekanisme forum dan persetujuan dari pemilik suara.
Selanjutnya, Azwan menerangkan, agenda inti dari Kongres Tahunan PSSI berada di urutan ke-17, yakni pemilihan ketua dan wakil umum PSSI serta anggota Komite Eksekutif PSSI untuk masa bakti 2016-2020. “Pemilihan dibagi menjadi tiga kali. Di Exco pemilihan juga dilakukan untuk memilih satu anggota Exco perwakilan dari perempuan.”