REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Siapa sangka di lingkungan lembaga pemasyarakatan juga terdapat pemuka seperti halnya pemuka masyarakat maupun pemuka agama. Di Lapas Klas I Tangerang, Antasari ditunjuk sebagai pemuka kerja.
"Kapasitas dia sebagai orang tua, mantan penegak hukum. Kharismatik, keteladanan yang dia tampilkan, dan dia taat aturan. Sehingga kewibawaan itu yang menjadikan dia jadi pemuka kerja," tutur Kepala Lapas Klas I Tangerang, Arpan, Rabu (9/11).
Arpan mengaku Antasari disegani di kalangan narapidana di lapasnya. Selain karena wibawa dan kharisma yang dimiliki Antasari, dia juga enggan diberikan fasilitas mewah oleh lapas. Antasari menginginkan diperlakukan sama dengan para napi lain.
Antasari Azhar: Saya Sudah Mengikhlaskan
Selain itu Antasari dilihat berkontribusi dalam segala aktivitas yang ada dalam lapas. Termasuk bimbingan rohani yang ada di lapas merupakan kepedulian dari Antasari terhadap napi-napi lain.
Tidak hanya itu, pada masa asimilasinya, Arpan meyakini tidak ada yang komplain dengan kinerja Antasari. Berbagai kelakuan baik tersebut juga mempengaruhi remisi yang diberikan kepada Antasari. Di mana Antasari mendapatkan remisi 53 bulan 20 hari.
"Kami sudah lama kenal, apalagi kami sama-sama dari Palembang. Saya sudah sangat kenal dengan beliau," katanya.