REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Jadwal kereta dari dan ke Jakarta diperkirakan kembali normal sesuai jadwal pada Rabu (16/11) setelah dilakukan penyesuaian. "Biasanya perlu dua hari untuk penyesuaian. Kalau tidak ada kendala lain lagi, Rabu sudah tidak ada keterlambatan," ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Sapto Hartoyo Senin (14/11).

Sapto Hartoyo menuturkan keterlambatan kereta dua-enam jam hari Senin terdampak keterlambatan kereta sejak Ahad (13/11) malam dan diperkirakan masih terjadi hingga Selasa pagi. Semua kereta jarak menengah dan jauh ke Jakarta terlambat karena gangguan sinyal sehingga keberangkatan juga terlambat.

Namun, untuk kereta yang datang malam dan berangkat pagi tidak terlalu terdampak, sementara kereta yang datang dan langsung berangkat tetap terdampak. Sapto mengatakan kini gangguan sinyal di Stasiun Karawang dan Klari akibat terkena petir sudah diperbaiki dan sudah berjalan normal.

Kereta yang terdampak akibat gangguan sinyal antara lain tujuan Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo dan Surabaya.

Sementara untuk tujuan dan dari Bandung ke Jakarta juga mengalami keterlambatan akibat banjir di Bandung kemarin malam.

Ada pun kereta hari Senin yang diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Jakarta yang terlambat antara lain Argo Parahyangan dengan tujuan Bandung rata- rata terlambat selama dua jam, Taksaka tujuan Yogyakarta terlambat lebih dari empat jam, Argo Bromo Anggrek tujuan Surabaya terlambat enam jam dan Argo Dwipangga tujuan Solo terlambat lebih dari enam jam.

Ikuti Whatsapp Channel Republika