REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Pejabat kesehatan Thailand mengonfirmasi 33 kasus zika baru, Rabu (16/11). Kasus-kasus tersebut terdeteksi saat pemerintah melakukan screening terhadap orang rentan terinfeksi seperti ibu hamil.
"Kami mengonfirmasi 33 kasus baru pekan lalu dan mendeteksi virus di dua provinsi lain," kata Juru bicara Kementerian Kesehatan Publik, Suwannachai Wattanayingcharoenchai pada Reuters.
Suwannachai mengatakan, imbauan peringatan terhadap pelancong soal zika telah meningkat. Hal itu seiring dengan aktivitas berduka cita Raja Bhumibol Adulyadej. Pada masa ini, banyak orang pulang dari ibu kota ke provinsi kampung halaman mereka.
Dua provinsi tempat terdeteksinya zika merupakan tempat yang paling banyak dikunjungi warga dari Bangkok. "Kami telah mengingatkan bahwa zika adalah penyakit yang diam dan banyak orang tidak menunjukkan gejala," kata dia.
Sejauh ini, Thailand melaporkan 680 kasus zika sejak Januari. Di negara tetangga, seorang perempuan Myanmar didiagnosa terinfeksi. Ini menjadi kasus pertama di negara tersebut.
Baca juga, Virus Zika Dipastikan Ada di Singapura.