Jumat 18 Nov 2016 17:49 WIB
Piala AFF 2016

Pelatih Thailand Sebut Laga Lawan Indonesia Jadi Penentu

Rep: Agus Raharjo/ Red: Israr Itah
Kiatisuk Senamuang
Foto: EPA/RUNGROJ YONGRIT
Kiatisuk Senamuang

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA — Thailand akan memulai kiprah di Piala AFF 2016 melawan Indonesia, Sabtu (19/11). Pelatih Thailand, Kiatisuk Senamuang mengaku tidak akan meremehkan lawan pertamanya di Grup A. Tim Gajah Putih akan tetap waspada penuh kontra tim Garuda.

Bahkan, Kiatisuk menyebut, laga perdana ini akan menjadi penentu langkah Thailand dalam turnamen sepak bola antarnegara Asia Tenggara. “Laga perdana jadi penentu,” tutur Kiatisuk saat konferensi pers jelang laga di Manila, seperti siaran pers tim media timnas Indonesia, Jumat (18/11).

Dari data statistik tiga pertemuan sebelumnya kedua tim, Thailand memang lebih unggul dengan meraih dua kali kemenangan. Namun, satu kemenangan yang diraih Indonesia terjadi pada pertandingan terakhir mereka bertemu, 2010 lalu.

Kiatisuk memuji permainan Indonesia di bawah pelatih Alfred Rield. Menurutnya, pelatih asal Austria mampu memadukan antara pemain senior dengan pemain muda mereka. “Indonesia tim yang bagus bagi kami dengan perpaduan pemain muda dan senior,” ujar dia.

Thailand juga tengah khawatir dengan kondisi fisik pemain-pemain mereka. Faktor kelelahan mendapat perhatian khusus dari sang pelatih. Thailand baru saja melakoni laga kualifikasi Piala Dunia di Australia, Selasa (15/11) kemarin. Meskipun, hasil yang didapatkan dalam lawatannya ke Negeri Kanguru hanya mendapatkan hasil imbang 2-2.

Kiatisuk mengaku pascapertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018, lebih fokus untuk mengembalikan kebugaran setiap pemainnya. Beberapa pemain memang masih mengalami masalah kelelahan. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement