REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ta'lim Wirausaha menggelar seminar Menjadi Muslim Visioner sebagai tindak lanjut Gerakan 411. Seminar mengangkat tema besar "Menyongsong Kebangkitan Islam Indonesia dan Dunia."
Pimpinan MTW, Ustaz Valentino Dinsi, mengatakan Gerakan 411 yang dilakukan umat Islam 4 November lalu, merupakan sejarah yang tidak pernah terjadi di Indonesia. Ia berpendapat, gerakan sebesar itu bisa terjadi semata-mata karena memang rasa kecintaan terhadap Al Qur'an.
"Menurut google track tidak kurang 3,2 juta orang hadir, itu bukti kalau Alquran menyatukan kita," ungkap pimpinan Majelis Ta'lim Wirausaha, Valentino Dinsi di Masjid Bank Indonesia, Ahad (20/11).
Ustaz Valentino melihat, Gerakan 411 benar-benar dilakukan umat Islam dari semua kalangan, strata dan golongan, yang datang karena panggilan dari Alquran. Karenanya, ia melihat ini merupakan momentum, kesempatan dan peluang untuk Islam di Indonesia bisa benar-benar bangkit.
Gerakan 411, lanjut Valentino, tidak boleh sekadar aksi sesaat dan harus memiliki tindakan lanjut, yang oleh Majelis Ta'lim Wirausaha diterjemahkan dari sisi ekonomi. Ia merasa, masjid merupakan tempat yang tepat kelanjutan Gerakan 411 sebagai kebangkitan Islam di Indonesia.
Ia mengingatkan yang sudah dilakukan Nabi Muhammad SAW ketika melakukan hijrah dari Makkah ke Madinah, yaitu bangun masjid, mempersatukan umat dan menguasai pasar. Valentino merasa, jika itu bisa dilakukan umat Islam yang memiliki sekitar 1,7 juta masjid, kebangkitan Islam bukan lagi sekadar angan. "Nah, tugas kita menjadikan masjid menjadi berdaya," ujar Valentino.
Seminar turut menghadirkan Pemilik Wardah Kosmetik, Nurhayati Subakat, yang dimaksudkan agar dapat memberikan motivasi kepada umat meraih kesuksesan. Selain itu, ada Asistent Vice President CIMB Niaga Syariah, Mujoko Yandri, yang diharapkan bisa menepis ketakutan umat berbisnis syariah.