Senin 21 Nov 2016 11:30 WIB

APEC Sepakati Usulan Indonesia Soal Pembangunan Perdesaan

Red: Nur Aini
KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru.
Foto: EPA/MIKHAIL KLIMENTYEV
KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru.

REPUBLIKA.CO.ID, LIMA -- Para pemimpin Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) menyepakati usulan Indonesia soal pembangunan wilayah perdesaan dan pencegahan kemiskinan.

"Rural development (pembangunan kawasan perdesaan) itu antara lain development product. Saya bicara banyak tentang development product," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla setelah penutupan Konferensi Tingkat Tinggi APEC di Lima, Peru, Ahad (20/11) waktu setempat.

Menurut dia, persoalan tersebut telah dimasukkan dalam komunike bersama para pemimpin ekonomi APEC. Ia mengemukakan bahwa development product yang di dalamnya adalah produk-produk pertanian itu sangat mendukung ketahanan pangan di kawasan. "Bagaimana agar produk pangan itu bisa berkelanjutan. Nah, di sinilah butuh perhatian yang besar pada pembangunan wilayah perdesaan," ujarnya.

Apalagi menurut dia, APEC punya semangat untuk memajukan ekonomi anggota secara bersama-sama sebagaimana tertuang dalam Bogor Goals. Dalam kesempatan tersebut Kalla dan pemimpin ekonomi APEC lainnya sempat bertemu dana moneter internasional (IMF). "IMF memperkirakan perdagangan dunia akan turun di bawah tiga persen. Sampai kapan? Mereka menyebutnya too long to slow (terlalu lama pertumbuhan melambat)," ujar Kalla.

"Jadi semua negara harus perbaiki ekonomi nasional agar dapat dicapai efisiensi ekonomi dunia," kata Kalla

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement