Senin 21 Nov 2016 14:33 WIB

Riedl Instruksikan Timnas Bermain Ofensif Lawan Filipina

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Andri Saubani
Sejumlah pesepak bola timnas Indonesia melakukan latihan ringan di Manila, Filipina, Ahad (20/11). Indonesia akan menantang tuan rumah Filipina pada laga kedua Grup A, Selasa (22/11).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Sejumlah pesepak bola timnas Indonesia melakukan latihan ringan di Manila, Filipina, Ahad (20/11). Indonesia akan menantang tuan rumah Filipina pada laga kedua Grup A, Selasa (22/11).

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA – Pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl meminta para pemainnya tampil menyerang saat melawan Filipina, Selasa (22/11). Pelatih asal Austria tersebut mengingatkan, agar para pemainnya tampil maksimal dan menargetkan kemenangan jika ingin tetap bertahan di gelaran Piala AFF 2016.

Riedl mengatakan, melawan Filipina memang menjadi satu-satunya harapan bagi timnas Garuda agar tak pulang dini dari Piala AFF. Meskipun sulit, tapi harapan menumbangkan tuan rumah masih terbuka lebar. “Kami harus menang besok. Dan di laga besok, lini depan kami akan lebih maksimal lagi. Kami akan bermain ofensif," ujar Riedl, dalam rilis resmi timnas Indonesia, Senin (21/11).

Timnas Garuda bakal menjajal kebolehan permainan tuan rumah Filipina pada laga kedua babak penyisihan Grup A Piala AFF, Selasa (22/11). Saat laga pertama, akhir pekan lalu, Indonesia kandas 2-4 dari Thailand. Di pertandingan lainnya, Filipina pun gagal meraih kemenangan pertama setelah ditahan imbang timnas Singapura 0-0, Sabtu (19/11).

Menengok statistik kedua tim negara, sebetulnya timnas Garuda mendominasi Filipina. Dari lima kali pertandingan kedua timnas, sebelum PSSI dibekukan, skuat Garuda tercatat tiga kali meraih kemenangan dan satu kali imbang. Satu kemenangan Filipina, terjadi saat Piala AFF 2014 di Vietnam. Ketika itu, Filipina membantai Indonesia empat gol tanpa balas.

Selain meminta para pemainnya bermain menyerang dan terbuka, Riedl juga mengingatkan agar lini bertahan timnas Garuda fokus dan disiplin. Karena menurut dia, banyak celah di barisan pertahanan pasukan Merah Putih yang bisa membawa petaka bagi gawang timnas yang dijaga Kurnia Meiga.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement