Selasa 22 Nov 2016 11:14 WIB

Jadi Saksi, Aa Gatot Siap Bantah Tudingan Perkosa CT

Penyidik Reserse Mobil (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) menggiring tersangka Gatot Brajamusti saat tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/10).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Penyidik Reserse Mobil (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) menggiring tersangka Gatot Brajamusti saat tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kuasa Hukum Gatot Brajamusti Achmad Rifai menyatakan kliennya siap menjalani pemeriksaan sebagai saksi pelapor, Selasa (22/11) siang. Gatot akan diperiksa atas laporannya terhadap seorang wanita berinisial CT atas tuduhan pencemaran nama baik, penghinaan, keterangan dan laporan palsu. CT merupakan wanita yang sebelumnya mengaku diperkosa Gatot.

Achmad Rifai mengatakan, Gatot akan memberikan seluruh bukti bahwa apa yang dituduhkan CT tidak benar. "Aa Gatot sama sekali tidak pernah melakukan pemerkosaan, kekerasan ataupun ancaman kekerasan," ujar Achmad Rifai dalam pernyataanya, Selasa (22/11).

Ia mengatakan Gatot dan CT sebelumnya telah melakukan pernikahan secara siri. "Jadi kalau ia (CT) diperkosa tidaklah benar," ujarnya.

Hal tersebut juga diperkuat dengan bukti rekaman yang dimiliki pihaknya. "Dia mengaku 'jangan apa-apain saya kecuali nikahin saya. Akhirnya dia nikahin aku, nikah siri," ucap Rifai.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement