REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Istri Calon Wali Kota Tasikmalaya Dicky Candra, Rani Permata berniat menginap di rumah warga sebagai bentuk pengenalan pada masyarakat. Direncanakan kegiatan itu akan dimulai di Kampung Argasari, Kecamatan Cihideung pada Rabu, (23/11) sore hingga Kamis pagi.
Rani mengatakan ide program kampanye 'Sehari Bersama Teh Rani' lahir atas pemikirannya. Ia menilai guna memperoleh empati masyarakat maka tentunya perlu meraih simpatinya lebih dulu. Menurutnya, program tersebut mampu menumbuhkan simpati dari masyarakat pada paslon Dicky Chandra-Denny Romdoni di Pilkada Tasik kali ini.
"Karena tujuan kita cari simpati masyrakat, dari simpati menjadi empati. Ini juga membantu suami sampaikan visi misi dengan program sehari bersama Teh Rani supaya bisa mendekatkan diri pada masyarakat, ini ide saya tapi sudah izin ke Kang Dicky, Alhamdulilah direstui," katanya pada wartawan.
Ia mengatakan nantinya program ini akan menyasar sepuluh kecamatan di Kota Tasik. Agar semua Kecamatan mempunyai kesempatan sama, Rani, akan menginap di kecamatan berbeda tiap pekannya. Ia menampik kegiatan ini sebagai modalnya mengenal politik. Sebab, menurutnya upaya ini semata-mata membantu mendongkrak elektabilitas sang suami.
"Niatnya bukan ingin calonin lagi kapan-kapan tapi supaya tahu saja Kota Tasik seperti apa. Jadi saya nginap di gubuk-gubuk supaya bisa merasakan susahnya mereka dan belajar bersyukur dalam setiap kegiatan. Ketika sudah dekat dengan masyarakat mereka tidak segan-segan sampaikan harapannya," ujarnya.
Sebelumnya, pada siang harinya, Rani sempat melakukan aksi jalan kaki di sepanjang jalan KH Zaenal Mustofa hingga Masjid Agung Tasik. Ia menyebut kegiatan itu sebagai 'Road for Love' dengan tujuan meraih simpati masyarakat. Ia mengaku memperoleh banyak doa dari masyarakat agar suaminya terpilih sebagai Wali Kota.
"Masyarakat lebih ke arah doa supaya kesuksesan terpilih di Pilkada. Saya sangat bersyukur, di luar dugaan mereka harapkan pemimpin baru, bisa dekat dan amanah, sayang secara tulus pada masyarakat," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika