Senin 28 Nov 2016 08:40 WIB

Pemerintah Andalusia Adakan Seminar Tentang Pasar Halal Global

Rep: marniati/ Red: Damanhuri Zuhri
Pasar halal (ilustrasi)
Foto: dw-world
Pasar halal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Kementerian Ekonomi dan Pengetahuan serta Yayasan Umum Andalusia mengadakan seminar yang diperuntukan bagi para pengusaha. Sebanyak 28 perusahaan di Andalusia berpartisipasi dalam seminar yang bertajuk 'Peluang Bisnis di dunia Arab dan Islam'.

Dilansir dari HYPERLINK "http:avanguardia.com"avanguardia.com, seminar ini bertujuan untuk memublikasikan peluang bisnis di pasar dunia Arab dan Islam kepada para pelaku bisnis Andalusia.

Selain itu, seminar ini juga untuk memotivasi dan memberdayakan perusahaan Andalusia melakukan pemasaran ke luar negeri terutama ke Afrika Utara, Teluk Persia dan Timur Tengah. Menurut data dari Extenda, diperkirakan hampir 30 persen dari populasi dunia adalah agama Islam dan omset pasar Halal sekitar 2,1 triliun dolar per tahun.

Para pembicara dalam seminar ini menekankan pentingnya sertifikasi halal untuk meramaikan  pasar halal global.  Bukan hanya sertifikat namun juga proses yang ditetapkan utuk memperoleh sertifikat tersebut haruslah sesuai dengan syariat Islam. Proses sertifikasi halal biasanya berkaitan dengan produk makanan, pariwisata , kosmetik, dan lain sebagainya.

Untuk mempermudah para pengusaha, Yayasan Umum Warisan Andalusia merancang website yang bernama Andalucia Tijara. Tijara dalam bahasa Arab berarti "perdagangan".   Website ini memiliki sumber daya dan informasi dari 17 negara Arab.

Nantinya, wesbsite ini akan menjadi alat yang berguna bagi perusahaan Andalusia yang tertarik untuk mengembangkan bisnis mereka termasuk ke Afrika Utara, Timur Tengah, Semenanjung Arab, dan Asia. Dan juga mencakup dua negara aktor penting dan mitra ekonomi di kawasan itu seperti Turki dan Iran.

“Di sisi lain, banyak negara yang telah mengambil pasar Asia dalam beberapa tahun terakhir juga menyebabkan kita untuk memasukkan dua negara yakni Malaysia dan Indonesia. Keduanya menawarkan kesempatan menarik bagi perusahaan kami, terutama dalam kaitannya dengan pasar Halal,” ujar salah seorang pembicara.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement