Rabu 30 Nov 2016 07:34 WIB

Berikat Kepala Merah Putih, Puluhan Ribu Warga Ikuti Nusantara Bersatu

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Bayu Hermawan
Puluhan ribu warga NTB ikuti acara Nusantara Bersatu
Foto: Nursyamsi
Puluhan ribu warga NTB ikuti acara Nusantara Bersatu

REPUBLIKA.CO.ID, MATARA -- Puluhan ribu warga Nusa Tenggara Barat (NTB) tumpah ruah di Taman Sangkareng, Kota Mataram pagi ini menghadiri acara Nusantara Bersatu. Gubernur NTB TGH Muhammad Zainud Majdi dijadwalkan akan hadir dalam acara tersebut.

Pantauan Republika.co.id di lapangan, warga mulai memadati area Taman Sangkareng sejak pukul 07.00 Wita dengan mengenakan ikat kepala berwarna merah putih yang diberikan panitia acara.

Acara dimulai dengan ragam atraksi drumband dari SMPN 15 Mataram,  SMPN 4 Mataram, SMA Hang Tuah Mataram, dan seni budaya Gendang Beleq dari warga Kabupaten Lombok Tengah. Lantunan lagu-lagu perjuangan seperti Maju Tak Gentar menggema di taman yang berada di jantung Ibu Kota Provinsi NTB tersebut. 

Aksi semakin semarak dengan tampilnya Barongsai dari warga Tionghoa di Mataram. Warga tak kuasa menahan diri merangsek ke depan untuk mengabadikan momen tersebut yang membuat panitia cukup kewalahan mengaturnya.

Rencananya, Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi, Kapolda NTB, Danrem, Danlanud, Danlanud, Tokoh Adat Lalu Windia, Tokoh Pemuda Lalu Abdurrahim, Ketua PHDI NTB I Gede Mandra juga akan menghadiri acara ini. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement