Rabu 30 Nov 2016 08:31 WIB

Sejumlah Panser Ikut Aksi Nusantara Bersatu di Monas

Acara Nusantara Bersatu (ilustrasi)
Foto: Dian Erika
Acara Nusantara Bersatu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan orang dari berbagai unsur mengikuti acara "Nusantara Bersatu" di Silang Barat Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Rabu (30/11). Selain itu, sejumlah  alat utama sistem persenjataan (Alutsista) juga dipamerkan dalam acara tersebut.

Sejumlah Alutsista yang dipamerkan dalam acara "Nusantara Bersatu" diantaranya adalah Panser Anoa APC, Panser Intai, Panser V-150, kendaraan penjinak bahan peledak serta Alutsista lainnya.

Acara tersebut digagas oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam rangka memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan. Kegiatan tersebut dihadiri tokoh agama, pelajar, mahasiswa, musisi, pemuda, budayawan, organisasi kemasyarakatan dan komponen bangsa lainnya.

Ditargetkan 40.000 orang hadir dalam acara tersebut, setiap peserta ditandai dengan pita merah putih yang diikatkan di kepala. Dijadwalkan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa akan memberikan orasi dalam acara yang diberi tema "Nusantara Bersatu, Indonesia Milikku, Indonesia Milikmu, Indonesia Milik Kita Bersama, Bhinneka Tunggal Ika".

Para tokoh TNI juga hadir dalam acara tersebut seperti Panglima TNI, para kepala staf angkatan, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana dan beberapa pejabat dari Polri.

Selain itu acara tersebut juga akan dihadiri Plt Gubernur DKI Jakarta Soni Sumarsono, sesepuh ormas Islam Majelis Rasulullah SAW Jakarta Pusat Habib Nabil, Wahid, Ketua Umum AMPI Dito Ariotedjo dan Ketua MUI Jawa Tengah Habib M Lutfi bin Ali Yahya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement