REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sembilan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) akan diresmikan pertengahan Desember 2016 ini. Sembilan PLBN tersebut adalah PLBN Motaain, Motamasin, Oepoli dan Wini di Nusa Tenggara Timur (NTT), Aruk, Nanga Badau dan Entikong di Kalimantan Barat serta Skouw dan Waris di Papua.
"Sementara tiga diantaranya yaitu PLBN Wini, Motaain dan Motamasin di Nusa Tenggara Timur (NTT) rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, pada 12 Desember 2016 ini," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basoeki Hadimoeljono melalui siaran yang diterima Republika.co.id, Ahad (4/12).
Menurutnya, pembangunan PLBN tersebut menjadi salah satu capaian Kementerian PUPR di perbatasan. Sembilan PLBN yang dibangun tersebut sebelumnya sudah ada, namun dianggap tidak layak menjadi pos lintas batas. Hal itu membuat pos lama diratakan dan kemudian dibangun baru. Dari sembilan, ia melanjutkan, dua PLBN besar yaitu Entikong dan Motaain sudah mulai dibangub pada 2015, sementara tujuh PLBN lainnya baru dimulai pada awal 2016.
Selain membangun PLBN, Kementerian PUPR juga melakukan pengembangan infrastruktur pemukiman di kawasan PLBN seperti pembangunan jalan, drainase, pengelolaan sampah, air minum dan lainnya. Sebelumnya, Basoeki mengatakan, capaian Kementerian PUPR pada 2015 dari segi persentase pencapaian fisik dan keuangan sekitar 93 persen. Ia memprediks padan2016 ini pencapaiannya juga mencapai sekitar 93 persen.
Pencapaiannya sudah sekitar 76,6 persen pada Sabtu (3/12). "Sehingga nanti di akhir Desember bisa menjadi 90-an persen dan kalau fisiknya termasuk pembangunan PLBN yang akan diresmikan pada 12 Desember 2016 nanti," katanya.