Senin 05 Dec 2016 13:06 WIB

Kapolri Sudah Bentuk Timsus Antianarkis Aksi 4/11

Red: Angga Indrawan
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan sudah membentuk Tim Khusus Antianarkis untuk menghadapi aksi demonstrasi pada Jumat (4/11). Kendati demikian, tim belum bekerja karena situasi saat itu dapat dikendalikan dengan baik.

"Kami siapkan tim khusus anti anarkis bila terjadi keadaan membahayakan masyarakat (saat aksi pada 4/11)," kata Tito saat Rapat Dengar Pendapat yang diadakan Komisi III DPR, di Jakarta, Senin (5/12).

Dia mengatakan, dalam Timsus itu disiapkan pasukan bersenjata yang boleh keluar atas perintah Kapolri dan Kapolda Metro Jaya namun hingga akhir demo tidak ada yang keluar karena kondisi kondusif. Tito menjelaskan Polri tidak menurunkan pasukan khusus itu meskipun situasi sempat ricuh pada Jumat (4/11) malam dan institusinya lebih memilih cara persuasif untuk menghalau kerawanan yang terjadi pada aksi itu.

"Tanggal 4 November, setelah shalat Isya, ada barisan dari kiri melempar petugas dengan bambu runcing sehingga 18 anggota Polri terluka bahkan tertusuk jatuh," ujarnya.