Senin 05 Dec 2016 17:14 WIB

Pelajar Islam Indonesia Siapkan Program Pemberdayaan Keumatan

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Agus Yulianto
Suasana usai pelantikan Pengurus Wilayah Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PKB PII) Jawa Tengah periode 2016-2020.
Foto: Dokumen
Suasana usai pelantikan Pengurus Wilayah Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PKB PII) Jawa Tengah periode 2016-2020.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PKB PII) Jawa Tengah berkomitmen mendorong pemberdayaan keumatan. Komitmen ini akan diwujudkan dengan mendorong para kadernya untuk menjadi pengusaha di daerah masing-masing.

Keluarga besar PII Jawa Tengah juga akan mendorong terbentuknya badan usaha lembaga keuagan mikro --seperti halnya koperasi atau BMT-- yang memiliki orientasi pada kemaslahatan umat. “Sehingga, organisasi ini, akan bisa melaksanakan peran dan fungsinya bagi masyarakat dan umat di Jawa Tengah,” kata Ketua Terpilih PKB PII Jawa Tengah, Muhammad Syahrir SH MH di Semarang, Senin (5/12).

Syahrir mengatakan, kedua hal ini, akan menjadi fokus program kepemimpinan PKB PII Jawa Tengah periode kepengurusan 2016- 2020 di bidang pemberdayaan ekonomi. Di luar bidang ekonomi masih ada sejumlah program yang akan menjadi prioritas kinerja organisasinya. Antara lain bidang dakwah dan pendidikan, yang akan diwujudkan melalui penguatan forum-forum dialog dan kajian strategis bertemakan pendidikan. Baik itu di tingkat wilayah atau daerah.

Kajian ini, kata dia, diutamakan untuk membahas berbagai pemikiran serta solusi bagi berbagai persoalan yang tengah dihadapi bangsa. “Sehingga PKB PII Jawa Tengah akan mampu memberikan sumbang pemikiran bagi bangsa terhadap sebuah problematika yang dihadapi,” tegasnya.

Dalam jangka pendek, ucap Syahrir, bidang dakwah dan pendidikan juga tengah menyiapkan model rintisan lembaga pendidikan setingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) serta Taman Kanak Kanak (TK). Bahkan model lembaga pendidikan elementar ini rencananya juga akan dibentuk di setiap kota walaupun secara bertahap. “Harapannya setiap kota akan memiliki unit- unit lembaga pendidikan dalam membantu mencerdaskan anak bangsa,” tambahnya.

 Kepala Bidang Komunikasi dan Kehumasan PKB PII Faza menambahkan, untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, bidang Humas dan Komunikasi akan membangun portal website khusus yang bisa diakses masyarakat lebih luas. Termasuk di dalamnya membuat akun- akun sosial media (sosmed) seperti di facebook, twitter dan wadah informasi lainnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement