REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Menteri di Jabatan Perdana Menteri Malaysia, Jamil Khir bin Haji Baharom, menjadi tuan rumah perhelatan MABIMS ke-17. Dalam sambutannya, ia mengajak segenap umat Islam untuk bersatu, menghadapi banyaknya tantangan di era globalisasi.
"Walau berdiri dengan kemajemukan, tidak menghalangi masyarakat hidup bersatu padu," kata Jamil saat membuka MABIMS, Selasa (6/12), seperti dilaporkan wartawan Republika.co.id Wahyu Suryana dari Kuala Lumpur, Malaysia.
Ia menerangkan, pertemuan seperti MABIMS mengukuhkan semangat persaudaraan dari umat Islam, yang memang harus bersatu demi kepentingan umat. Hal itu bertujuan demi memantapkan akidah dan syariat Islam, berdasarkan kepada ahlussunnah wal jamaah.
Jamil berharap, umat Islam yang berada masih serantau seperti Indonesia, Singapura dan Brunei Darussalam, dapat terbebas dari ancaman yang mengancam kemakmuran. Namun, ia menilai itu akan mampu terwujud, jika ada komitmen dan kerjasama yang terjalin.
Terkait itu, ia meyakini kerjasama pembangunan umat Islam serantau dapat terus dikembangkan, sehingga bisa memberi perkembangan umat yang cemerlang. MABIMS, lanjut Jamil, harus didasari panji-panji Islam, dengan niatan mencegah kemunkaran lewat cara-cara Islami. "Serulah manusia kepada jalan yang baik, bantahlah dengan cara yang baik," ujar Jamil.
