Selasa 06 Dec 2016 19:09 WIB

Dinas Pendidikan Kota Malang Bagi Ribuan Seragam Gratis

Rep: Christiyaningsih/ Red: Hazliansyah
Warga memilih pakaian seragam sekolah untuk anak mereka di sebuah toko peralatan sekolah, Ahad (26/7)
Foto: ANTARA FOTO/Siswowidodo
Warga memilih pakaian seragam sekolah untuk anak mereka di sebuah toko peralatan sekolah, Ahad (26/7)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Dinas Pendidikan Kota Malang membagikan 2.000 seragam gratis kepada siswa kurang mampu di Kota Malang. Seragam gratis tersebut didistribusikan kepada pelajar SMP, SMA, dan SMK baik negeri maupun swasta.

"Penerima seragam gratis adalah siswa pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) karena mereka berasal dari keluarga tidak mampu," jelas Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Dodik Teguh Pribadi, Selasa (6/11).

Dodik mengungkapkan tidak semua pemegang KIP memperoleh seragam gratis.

"Dinas Pendidikan memprioritaskan sekolah-sekolah yang punya banyak pemegang KIP karena artinya banyak siswa tidak mampu yang ada di situ," jelasnya.

Berdasarkan catatan Dinas Pendidikan terdapat 33 SMK, 22 SMA, dan 68 SMP baik negeri maupun swasta yang menjadi penerima seragam gratis.

Seragam gratis tersebut terdiri atas 500 seragam pramuka dan 500 seragam putih biru untuk SMP. Sementara untuk SMA/SMK jumlahnya juga sama yakni 500 seragam pramuka dan 500 seragam putih abu-abu. Bantuan seragam berikutnya akan diberikan pekan depan dengan menyasar siswa-siswi SMP terbuka.

Untuk para siswa SMP terbuka, Dinas Pendidikan menyediakan 700 seragam pramuka dan 700 seragam putih biru. Sehingga, total seragam gratis yang dibagikan oleh Dinas Pendidikan Kota Malang mencapai 3.400 stel seragam. Pengadaan seragam gratis tersebut menelan biaya APBD lebih dari Rp 1 miliar.

"Proses lelang dan pengadaan sudah dilakukan sejak April namun karena banyak prosedur yang harus ditempuh sekaligus jumlah pesanan mencapai ribuan, baru di akhir tahun seragam gratis bisa dibagikan," terang Dodik.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement