Kamis 08 Dec 2016 07:45 WIB

Belasan Ular Kobra Bertanda Aneh Serang Rumah Warga Bogor

Rep: Santi Sopia/ Red: Andi Nur Aminah
 Ular kobra (ilustrasi)
Foto: Sigid Kurniawan/Antara
Ular kobra (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  BOGOR -- Warga di perkampungan bernama Embah Dalem RT 02/13 Kelurahan Kedung Badak, Kota Bogor digegerkan dengan temuan belasan ular kobra. Ular-ular kobra yang menyerang area perkampungan warga ini disebut warga memilili tanda yang cukup aneh.

"Jadi kayak ada tanduk India di kepala ularnya, seperti berbentuk huruf-huruf dan setiap ular beda, ada huruf U, O, misalnya," ujar Asih (49), seorang warga saat ditemui sambil mencontohkan lingkaran tanda ular di kepalanya sendiri.

Hingga saat ini, warga mengaku sudah menemukan setidaknya 19 ular. Rumah Ade Annisa (27), seorang ibu dengan anak tiga dimasuki ular paling banyak dibandingkan dua rumah lainnya yang juga disatroni si ular kobra. 

Rumah perempuan yang akrab disapa Icha ini mengaku diserang paling tidak 10 ular yang ditemukan tiga hari berturut-turut di berbagai sudut rumah. Seperti kamar mandi, dapur, pinggir kasur hingga rak sepatu. 

"Tiga pekan lalu memang ada induk ular gede yang dimatiin warga, baru sekarang-sekarang anak-anak ular muncul, kalau induknya enggak ada tanda di kepala," kata Icha.

Tiga pekan lalu, sejumlah warga setempat pernah mematikan seekor ular kobra betina di perkebunan pohon bambu di belakang perkampungan. Diakui warga, ular besar tersebut memang sudah cukup sering terlihat di perkebunan tersebut. Saat dibunuh, diketahui ular seperti habis bertelur.

"Kalau anak-anak kobranya sudah ditangkap, ada yang dimasukkan ke toples, ember dan udah dibawa sama pawang, kolektor kemarin," kata Icha lagi. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement