REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengumumkan dana kampanyenya kepada publik. Penerimaan sumbangan kepada pasangan calon nomor urut tiga ini mencapai Rp 19,08 miliar.
Dari total semua yang masuk, ada beberapa pihak yang memberikan sumbangsih dana. Antara lain pasangan calon, partai pengusung yakni PKS dan Gerindra serta badan usaha. Namun, cawagub Sandiaga memberikan sumbangan dana paling besar.
"Jadi sekitar 90 persen dari total pemasukan dari saya," kata dia di Posko Pemenangan Anies-Sandi di Cicurug, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/12).
Dari total penerimaan sumbangan sebesar Rp 19,08 miliar, Sandi menyumbangkan uang pribadinya sebesar Rp 17,2 miliar. Sementara, Anies Baswedan Rp 400 juta, Gerindra Rp 750 juta, PKS Rp 350 juta dan Badan Usaha Rp 360 juta.
Sandi mengatakan, penyampaian dana kampanye merupakan komitmen pasangan Anies-Sandi sebagai wujud transparansi kepada publik. Sebab, kata dia, transparansi adalah kunci mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi.