Ahad 11 Dec 2016 15:08 WIB

Libur Panjang, Wisatawan Hilang Tenggelam di Pantai Palabuhanratu

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Bilal Ramadhan
Pantai Karanghawu
Foto: jabarprov
Pantai Karanghawu

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Seorang wisatawan asal Kabupaten Bogor dilaporkan hilang tenggelam di Pantai Karanghawu, Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Ahad (11/12). Hingga kini proses pencarian korban masih dilakukan oleh petugas gabungan.

Informasi yang diperoleh dari Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, korban yang hilang tenggelam atas nama Aldo Pali (20 tahun) warga Desa Bojonggede, Kabupaten Bogor.

Ia bersama rekannya Triono (35) tengah bermain di pinggiran pantai pada Ahad siang.Namun naas, sekitar pukul 12.30 WIB ombak besar datang dan membawa hanyut keduanya. Dari dua orang korban tersebut satu orang berhasil menyelamatkan diri yakni Triono.

"Korban yang hilang tenggelam masih terus dicari keberadaannya,’’ terang Sekretaris Balawista Sukabumi, Yanyan Nuryanto kepada wartawan.

Petugas tersebut berasal dari Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD), Basarnas Sukabumi, Polair Palabuhanratu, dan Pos TNI AL.Yanyan menerangkan, pencarian dilakukan dengan melakukan penyisiran di sekitar lokasi korban tenggelam. Upaya tersebut diantaranya dengan menggunakan kapal motor.

Selain di Pantai Karanghawu lanjut Yanyan, kasus wisatawan tenggelam juga terjadi di Pantai Istiqomah, Citepus. Dalam peristiwa itu ada dua orang wisatawan yang tenggelam namun berhasil diselematkan.

Kedua orang wisatawan tersebut berasal dari Jakarta yakni Aditya Barma dan Arif Lukman. Mereka tenggalam sekitar pukul 07.30 WIB. Menurut Yanyan, kasus kecelakaan laut biasanya terjadi akibat wisatawan yang mengabaikan himbauan petugas dan rambu-rambu peringatan yang dipasang di pinggir pantai.

Ke depan, ia berharap wisatawan dapat mematuhi himbaua petugas. Terlebih, saat ini arus wisatawan ke Sukabumi meningkat akibat momen libur panjang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement