Senin 12 Dec 2016 08:22 WIB

Ribuan Warga Padati Subuh Berjamaah di At-Takwa Cirebon

Rep: Lilis Handayani/ Red: Hazliansyah
Ribuan jamaah mengikuti shalat Subuh berjamaah di Masjid MUI Semanggi, Solo.
Foto: Andrian Saputra
Ribuan jamaah mengikuti shalat Subuh berjamaah di Masjid MUI Semanggi, Solo.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Ribuan warga mengukuti kegiatan Subuh Berjamaah di Masjid Raya At-Takwa Kota Cirebon, Senin (12/12). Kegiatan berlangsung dengan penuh kekhusyukan.

 

Berdasarkan pantauan, jamaah laki-laki dan perempuan memadati barisan saf di Masjid Raya At Takwa. Tak hanya di lantai satu, jamaah juga memenuhi lantai dua masjid tersebut. Para jamaah banyak yang datang bersama keluarga, termasuk anak-anak. Sebagian besar di antara mereka datang dengan mengenakan pakaian berwarna putih.

 

Di antara barisan jamaah, juga terdapat Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis beserta jajaran SKPD di lingkungan Pemkot Cirebon, Dandim 0614 Kota Cirebon, Letkol Inf Suharma Zunam, dan para ulama serta habaib.

 

Acara diisi dengan dzikir, doa fajar, shalat Subuh, wirid shalat Subuh + Wirdullathif, kalimat syukur, tausyiah dan doa penutup. Tak sedikit di antara jamaah yang meneteskan air mata saat doa dan dzikir dipanjatkan.

 

Tausyiah dan doa dipimpin oleh Habib Miqdad bin Qosim Baharun, pimpinan Majelis Dzikir Al-Kisa’. Dalam tausyiahnya, Habib Miqdad menyampaikan tentang energi dan semangat dari Surat Al-Maidah ayat 51.

 

"Melalui Al-Maidah ayat 51, Allah SWT menunjukkan kebesaran-Nya untuk mengumpulkan umat Islam di Indonesia," tutur Habib Miqdad.

 

Dalam kesempatan itu, Habib Miqdad juga mendoakan agar penistaan terhadap Al-Quran yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta non aktif, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, bisa segera diberi keadilan.

 

Dandim 0614 Kota Cirebon, Letkol Inf Suharma Zunam, juga turut memberikan tausyiahnya. Dalam tausyiahnya, dia menyampaikan tentang Maulid Nabi Muhammad SAW.

 

"Saya juga sangat gembira bisa berada di tengah-tengah umat Islam dan para ulama di Kota Cirebon ini," tandas Suharma.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement