REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Warga Kota Sukabumi mengeluhkan kerusakan jalan nasional yang merata di sejumlah titik. Pasalnya, jalan yang rusak tersebut sudah dibiarkan selama beberapa pekan terakhir.
"Jalan nasional rusak di mana-mana sehingga membahayakan pengguna jalan," terang warga Gunung Parang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi Yusep Taryawan (26), keada wartawan Selasa (13/12). Kerusakan jalan misalnya terlihat di Jalan KH Ahmad Sanusi, Jalan Siliwangi, Jalan Suryakencana, Jalan Bhayangkara, dan Jalan Pelabuhan II.
Jalan tersebut terang Yusep, mengalami kerusakan berupa lubang yang cukup dalam. Dampaknya, banyak pengguna jalan terutama sepeda motor yang terjatuh masuk ke dalam lubang.
Kecelakaan lalu lintas lanjut Yusep, makin besar terjadi pada kondisi malam hari. Hal ini disebabkan minimnya penerangan di jalan.
Warga lainnya di Lembursitu Irawan (43) mengatakan keluhan serupa. "Banyak jalan yang rusak parah namun dibiarkan begitu saja," keluh dia.
Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, ia menerima banya keluhan mengenai kondisi jalan nasional yang mengalami kerusakan. Informasi tersebut diperolehnya baik melalui media sosial maupun secara langsung dari masyarakat.
"Informasi dari warga kami teruskan ke pemerintah pusat agar segera diperbaiki," terang Fahmi. Pasalnya, perbaikan jalan nasional menjadi kewenangan pemerintah pusat. Harapannya, perbaikan jalan nasional yang rusak tersebut bisa segera dilakukan dalam waktu dekat ini.