REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Sebanyak 55 orang dirawat di rumah sakit setelah ledakan bom di sebuah bus di Kayseri, Sabtu (17/12). Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan serangan tersebut menewaskan 13 orang.
Soylu yang berbicara dalam konferensi pers bersama dengan menteri kesehatan mengatakan 12 korban luka berada dalam perawatan intensif. Sebanyak enam korban kritis.
Soylu tidak memberi informasi perkembangan terakhir mengenai jumlah korban tewas. Militer sebelumnya mengatakan 13 tentara tewas dan 48 terluka saat bom mobil menyerang bus yang mengangkut personel militer yang bebas tugas.
Baca: Bom Mobil Kembali Guncang Turki, 13 Tentara Tewas
sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement