REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pemain Timnas Sepakbola Indonesia mendapat kesempatan spesial untuk makan siang bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin (19/12). Dalam kesempatan itu, salah satu pemain Timnas, Andik Vermansyah, menyampaikan harapannya pada Jokowi jika nanti ia tak lagi membela tim sepakbola Indonesia dalam kompetisi internasional.
Andik, yang mengaku duduk berhadap-hadapan dengan Presiden saat makan siang, berharap agar mantan pemain Timnas tetap dipakai jasanya untuk mengabdi di Dinas Pemuda dan Olahraga di daerah masing-masing jika fisik mereka tak lagi memungkinkan untuk bermain sepakbola.
"Sepak bola kan umurnya terbatas, mungkin 30 tahun, saya mewakili teman-teman meminta agar bisa bekerja tetap di daerah masing masing. Kalau terlaksana atlet lebih semangat lagi," ucap pemain berusia 25 tahun tersebut.
Terkait usulannya tersebut, Andik menyebut Presiden merespons positif.
Ia sendiri mengaku tersanjung dengan perhatian yang diberikan pemerintah pada dunia sepakbola Indonesia. Meski Timnas tak berhasil menyabet gelar juara AFF 2016, para pemain tetap dijamu di Istana secara langsung oleh Presiden. Mereka bahkan akan tetap menerima bonus.