Rabu 21 Dec 2016 10:11 WIB

Pelaku Penembakan di Masjid Swiss Ditemukan Tewas

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ilham
Polisi berjaga di luar sebuah masjid di pusat kota Zurich, Switzerlan, 19 Desember 2016. Sebanyak tiga jamaah terluka akibat penembakan oleh orang tak dikenal.
Foto: REUTERS/Arnd Wiegmann
Polisi berjaga di luar sebuah masjid di pusat kota Zurich, Switzerlan, 19 Desember 2016. Sebanyak tiga jamaah terluka akibat penembakan oleh orang tak dikenal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pria bersenjata menembakan senjatanya di Masjid Zurich, Islamic Center di Swiss pada Senin (19/12). Akibat perbuatannya, tiga orang jamaah Masjid Zurich terluka dan harus dirawat di rumah sakit.

Polisi pun segera mengejar pelaku penembakan. Menurut keterangan dari Polisi Swiss pada Selasa (20/12), pelaku penembakan ditemukan tewas. Penyebab kematiannya diduga karena bunuh diri.

Polisi menggambarkan pelaku penembakan berusia 24 tahun, warga negara Swiss keturunan Ghanaian. Tapi, polisi masih belum mengidentifikasi nama pelaku penembakan tersebut.

Polisi juga belum tahu apakah penembakan di Masjid Zurich berhubungan dengan teroris. Tapi, pelaku juga sebelumnya sudah dalam pencarian polisi karena diduga menusuk seorang pria di taman bermain yang ada di Zurich.

"Kami tidak percaya itu (penembakan di masjid) adalah tindakan teror, kami tidak memiliki bukti hubungan (pelaku) dengan teroris," kata Kepala Kepolisian Zurich, Christiane Lentjes Meili, dilansir dari The Boston Globe, Rabu (21/12).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement