Rabu 21 Dec 2016 14:14 WIB

Teroris di Tangsel Incar Pospol RS Eka Serpong

Anggota Brimob Polda Metro Jaya menjaga tempat kejadian perkara (TKP) penggerebekan dan penembakan terduga teroris di Setu, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (21/12).
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Anggota Brimob Polda Metro Jaya menjaga tempat kejadian perkara (TKP) penggerebekan dan penembakan terduga teroris di Setu, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (21/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya menduga jaringan teroris di Tangerang Selatan, Banten berencana menyerang petugas di pos polisi (Pospol) di dekat Rumah Sakit Eka Serpong.

"Modusnya (pelaku) akan menusuk menggunakan sangkur terhadap anggota Polri di sekitar pos lantas pada akhir tahun 2016," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, Rabu (21/12).

Usai menusuk petugas, Argo melanjutkan teroris itu akan meledakkan bom saat masyarakat berkumpul melihat peristiwa penusukan tersebut. Argo mengungkapkan informasi itu berdasarkan keterangan dari salah satu teroris berinisial AN yang diringkus tim Detasemen Khusus (Densus) Anti-Teror 88 Polri.

Petugas menangkap AN di Jalan Raya Serpong Tangsel Banten pada Rabu (21/12) sekitar pukul 08.00 WIB. Berdasarkan informasi AN, polisi menggerebek rumah kontrakan yang dihuni O, I dan H di Kelurahan Babakan Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan sekitar pukul 09.45 WIB.

Polisi telah memperingati ketiga pelaku itu untuk menyerahkan diri, namun para teroris itu melakukan perlawanan dengan mengambil bom siap ledak.

"Kemudian petugas mengambil tindakan refresif hingga menewaskan ketigas terduga teroris itu," ungkap Argo.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement