REPUBLIKA.CO.ID,

JAKARTA -- Koperasi Warung Tegal (Kowarteg) DKI Jakarta yang berencana membuka cabang di mancanegara. Hal ini  mengingat, Warteg sudah terkenal dan memiliki brand yang kuat.

"Maka, sudah sewajarnya bila Warteg membuka cabangnya hingga ke mancanegara,‎" kata Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga, Kamis (22/12).

Karenanya, dia pun mendukung dan menyarankan Kowarteg untuk membuka cabangnya di Malyasia sebagai langkah awal. Apalagi, potensinya amat besar. Rencananya, di sana Korwateg akan membuka cabang di daerah Kuala Lumpur, Johor, dan Penang.

"Saya siap membantu membukakan link ke sana, agar Warteg bisa segera buka cabang di Malaysia," lanjut dia.

Apalagi, kini Warteg sudah memiliki badan hukum sebagai koperasi. Itu artinya, izin usaha akan jauh lebih mudah ke depannya. Pemanfaatan kredit usaha rakyat (KUR) juga sudah banyak diterapkan Warteg untuk membuka cabang warung baru.

Ketua Umum Kowarteg HRS Sastoro menjelaskan, pendirian koperasi itu tidak semata untuk berbisnis tapi juga sebagai  pengayoman dan perlindungan para pelaku usaha warteg di Jakarta. "Bahkan, dengan berkoperasi, eksistensi warteg menjadi semakin tegas dan jelas," ujarnya.

Terkait rencana buka cabang di Malaysia, Sastoro yang juga mantan anggota DPR RI periode 1999-2004 menambahkan, selain Malaysia, Kowarteg ‎yang berdiri sejak 1982 dan beranggotakan 20 ribuan pengusaha warteg itu, juga akan membuka cabang di Hongkong (kawasan Victoria) dan Melbourne, Australia. "Kita juga sudah survei di Hongkong dan Melbourne. Semua rencana itu tinggal realisasi saja," tegasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika