Jumat 23 Dec 2016 16:31 WIB

Palyja akan Lakukan Pekerjaan Teknis di IPA Cilandak dan Pejompongan

Pekerjaan teknis oleh Palyja.
Foto: Palyja
Pekerjaan teknis oleh Palyja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) operator penyediaan dan pelayanan air minum di wilayah Barat DKI Jakarta, akan melakukan pekerjaan teknis di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Cilandak pada Selasa-Rabu, 27-28  Desember 2016 sejak 15.00 - 07.00 WIB dan juga di IPA Pejompongan pada Rabu-Kamis, 28-29 Desember pada pukul 20.00 - 04.00 WIB. Kegiatan ini akan berdampak pada produksi air minum dan untuk sementara waktu pelayanan akan terganggu di beberapa wilayah pelayanan Palyja.

Corporate Communications & Social Responsibilities Div Head Palyja, Meyritha Maryanie mengatakan pada Selasa-Rabu (27-28 Desember) akan dilakukan penggantian trafo di instalasi IPA Cilandak. Daerah yang terdampak antara lain Jati Padang, Pasar Minggu, Tanjung Barat, Ragunan, Cilandak Timur, Kebagusan, Pejaten Timur, Pejaten Barat, Kalibata, Gandaria Selatan, Cilandak Barat, Cipete Selatan, Lebak Bulus, Cipete Utara, Gnadaria Utara, Pondok Pinang, Kebayoran Lama Utara, Kebayoran Selatan, Pulo, Pela Mampang, Melawai, Petogogan dan Kramat Pela. Pelayanan di wilayah tersebut akan dihentikan sementara.

Sementara, pada Rabu-Kamis (28-29 Desember) akan terjadi penggantian sambungan pipa di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pejompongan dan penggantian valve pipa transmisi. Akan terjadi penurunan suplay di wilayah Kartini, Karang Anyar, Maphar, Taman Sari, Pluit, Tangki, Mangga Besar, Mangga Dua Selatan, Pinangsia, Kebon Kelapa, Roa Malaka, Ancol, Pekojan, Jembatan Lima, Pejagalan, Penjaringan, Tanah Sereal, Krukut, Keagungan, Glodok, Krendang, Jembatan Besi, Angke, Jembatan Lima, Tambora, Petojo Utara, Duri Pulo, Menteng Dalam , Tebet Barat, Tebet Timur, Bukit Duri dan Kebon Baru.

Sementara, wilayah-wilayah yang akan berhenti suplay sementara di Gelora, Karet Semanggi, Kuningan Timur, Menteng Dalam, Senayan, Kuningan Barat, Guntur, Bendungan Hilir, karet tengsin, karetkuningan, menteng atas, karet, setiabudi, Petojo Selatan, Kebon Sirih, Gambir, Cikini, Menteng, Kebon Kacang, Kebon Melati, Kampung Bali, Manggarai Selatan, Manggarai, Menteng Atas, Pasar Manggis, Guntur, Pegangsaan, Petamburan, Kota Bambu Selatan, Kota Bambu Utara, Cideng, Kebon Melati, Kampung Bali, Ancol, Pinangsia, Roa Malaka, Pekojan, Penjaringan, Pejagalan, Pluit, Pluit, Penjaringan, Pejagalan, Kemanggisan, Pal Merah, Gelora, Petojo Utara, Cideng, Duri Pulo, Kali Anyar, Duri Selatan, Duri Utara, Tanah Sereal, Krukut, Jembatan Besi, Kuningan Barat, Senayan, Menteng Dalam , Tebet Barat, Manggarai, Manggarai Selatan, Bukit Duri, Duri Kepa,Tanjung Duren Selatan, Tanjung Duren Utara, Kedoya Utara, Jelambar baru, Wijaya Kusuma, Jelambar, Duri Kepa dan Tanjung Duren Utara

Meyritha mengatakan pasokan air minum Palyja akan kembali normal secara bertahap pada hari Kamis, (29/12) mulai pukul 10.00 WIB."Palyja mengimbau kepada seluruh pelanggan agar mengisi bak-bak penampungan dan menghemat penggunaan air, guna mengantisipasi gangguan suplai air," kata dia.

Sebagai upaya mengurangi dampak gangguan, Palyja mengkompensasi pasokan air dari Distribution Central Reservoir (DCR) 5 sebanyak 200 liter per detik dan pemasangan tandon air di beberapa lokasi warga yang terdampak. Palyja juga menyediakan air melalui truk-truk tangki secara gratis untuk keadaan darurat seperti Rumah Sakit, dan sebagainya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement