REPUBLIKA.CO.ID, DOHA –– Mario Pasalic menjadi penentu kemenangan AC Milan atas Juventus pada final Piala Super Italia di di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Jumat (23/12). Sepakan pemain berusia 21 tahun ini memastikan Rossoneri mengangkat trofi dengan keunggulan 5-4 lewat adu penalti.
Pasalic mendapatkan kesempatan saat Paulo Dybala baru saja gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor. Ketika itu Juventus sudah mengonversi tiga tendangan penalti, begitu juga Milan. Pemain pinjaman dari Chelsea ini dengan tenang mengarahkan bola ke kiri atas. Kiper Juventus Gianluigi Buffon melompat ke arah yang salah.
Bagi Pasalic, tendangan penalti itu bukan momen biasa. “Itu tendangan yang paling penting dalam karier saya. Ada emosi yang begitu besar dan saya sangat senang," kata Pasalic kepada Mediaset Premium seperti dikutip dari Football Italia, Sabtu (24/12).
Dia menyatakan mencoba untuk tetap santai dan tenang saat mengeksekusi penalti tersebut. Sebab, Pasalic mengetahui tendangannya sangat menentukan untuk Milan memenangkan Piala Super Italia 2016.
Dia mengaku luar biasa setelah itu. Pasalic seperti mengingat masa kecilnya yang bisa bermimpi tampil sebagai pesepak bola andal.
Ia mendedikasikan gol tersebut untuk orang-orang di sekelilingnya. “Gol itu untuk keluarga, teman-teman, dan semua orang yang membantu dalam karier saya,” ungkap Pasalic.