Ahad 25 Dec 2016 13:50 WIB

Kostrad Berangkatkan Tim Ikut Bantu Korban Banjir Bima

Rep: Amri Amrullah/ Red: Angga Indrawan
Banjir menggenangi sejumlah titik di Kelurahan Sadia, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (24/12).
Foto: Republika/M. Nursyamsyi
Banjir menggenangi sejumlah titik di Kelurahan Sadia, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (24/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kostrad menggelar upacara pemberangkatan Satgas PRCPB Bima NTB di Dermaga Ujung Armatim Surabaya, Ahad (25/12). Satgas gabungan ini bertujuan untuk membantu korban banjir Bima serta pemulihan sarana prasarana yang terkena banjir. 

Bertindak sebagai Irup Karumkit RSAL dr. Ramelan Surabaya, Laksamana Pertama TNI dr. IDG Nalendra. Ia menegaskan Kostrad turut berpartisipasi dan tergabung dalam Satgas PRCPB sebagai wujud kecintaan dan kepedulian terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. 

"Dalam melaksanakan tugas ini, agar seluruh prajurit selalu mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan, ini adalah suatu pengabdian yang mulia," kata dia dalam keterangan tertulis, Ahad (25/12).

Upacara pemberangkatan ini dipimpin oleh Danup Kolonel Kes Puji, diikuti oleh personel gabungan TNI yang siap untuk diberangkatkan terdiri dari prajurit Kostrad 100 orang, Marinir 100 orang dan Paskhas 31 orang. 

Satgas ini membawa kendaraan guna membantu proses evakuasi korban dan pemindahan barang terdiri dari 1 unit mobil dinas Dansatgas, 2 unit Ambulance, 9 unit Truk serta berbagai perlengkapan medis seperti Rumah Sakit Lapangan. 

Pemberangkatan Satgas menggunakan KRI Teluk Bintuni 520 menuju pelabuhan Bima dilakukan pada hari ini pukul 13.00 WIB. Turut hadir dalam upacara tersebut, Pangarmatim, Danguspurla, para Asisten Pangarmatim serta Waasops dan  Waaslog Kasdivif 2 Kostrad.

Baca: Basarnas Kerahkan Helikopter Salurkan Bantuan ke Korban Banjir Bima

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement