Ahad 25 Dec 2016 19:53 WIB

Syabab Hidayatullah Pertajam Gerakan Menuju NKRI Bermartabat

etua Panitia Munas VI Syabab Hidayatullah, Ahmad Muzakky
Foto: IST
etua Panitia Munas VI Syabab Hidayatullah, Ahmad Muzakky

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Organisasi pemuda Syabab Hidayatullah akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) VI di Kota Batam, Kepulauan Riau, selama 3 hari mulai Senin (26/12). Munas kali ini mengangkat tema "Penajaman Gerakan Pemuda Menuju NKRI Bermartabat".

"Sebagai kawasan khusus dengan segala dinamika dan kekhasannya, gelaran Munas di Kota Batam ini diharap membuahkan spirit baru bagi gerakan Syabab Hidayatullah ke depan," kata Ketua Panitia Munas VI Syabab Hidayatullah, Ahmad Muzakky, dalam keterangannya, Ahad (25/12).

Ahmad Muzakky menerangkankan, Munas VI ini akan diikuti oleh sedikitnya 250 perwakilan pengurus seluruh Indonesia. Selain agenda penetapan program umum, Munas juga akan menetapkan ketua umum baru untuk kepengurusan PP Syabab Hidayatullah periode selanjutnya.

"Pada hari kedua Munas Insya Allah akan dihadiri Ketua MPR RI Bapak Zulkifli Hasan sekaligus membuka dan dilanjutkan sosialisasi empat pilar berbangsa bersama anggota DPD RI Muhammad Asri Anas,” kata Muzakky.

Terkait tema yang diusung, Ahmad Muzakky menjelaskan, Syabab Hidayatullah berkomitmen meneruskan kiprah terutama penguatan peran-peran eksternal yang seiring dengan itu dilakukan pula revitalisasi internal gerakan Syabab Hidayatullah dari waktu ke waktu.

“Dalam rangka meneguhkan eksistensi Syabab Hidayatullah sebagai organisasi kepemudaan yang konsisten mempelopori gerakan moral menuju NKRI bermartabat,” jelas Muzakky.

Gerakan moral bermartabat, terang Muzakky, adalah upaya aktivasi dan integrasi semua energi yang ada dalam wadah bernama Syabab Hidayatullah kemudian dikolektivasi dengan unsur-unsur gerakan yang selaras lainnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement