REPUBLIKA.CO.ID, Tiga tahun masa pernikahannya dengan Rio Dewanto dianggap Atiqah Hasiholan sebagai periode yang matang. Dalam artian, ia dan sang suami sudah sama-sama saling mengerti dan mengenal satu sama lain.
"Salah satunya, enggak perlu lagi muji cantik, justru kalau dipuji saya curiga habis ngapain," kata aktris 34 tahun itu berseloroh.
Hal itu lantaran Rio menganggap Atiqah sudah tak butuh mendapat sanjungan demikian. Alih-alih sekadar ucapan manis seperti pujian, Atiqah mengatakan Rio lebih sering menunjukkan perhatian lewat tindakan.
Meski disebut tak romantis dan tak pernah membawakan bunga atau cokelat, Atiqah menyebut Rio sangat perhatian. Salah satunya, aktor yang berperan dalam film Filosofi Kopi itu selalu menanyakan keberadaan dirinya serta mengingatkan untuk makan.
Dalam karier, Atiqah dan Rio juga saling berdiskusi serta memberi masukan satu sama lain. Tiap kali mendapatkan tawaran main film atau acara televisi, Atiqah selalu berkonsultasi pada Rio untuk menanyakan pendapatnya.
"Selalu ngobrol, konsultasi, dan diskusi karena dunia kita memang sama. Dia juga sangat tahu baik buruknya, mana production house yang institusinya bagus segala macam," ucap almamater Monash University itu.