REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua MPR Zulkifli Hasan mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo yang membantah isu telah masuknya sebanyak 10 juta lebih tenaga kerja asing (TKA) asal Cina ke Indonesia.
"Saya juga kaget darimana itu jumlahnya, 10 juta orang masuk itu banyak sekali, saya rasa tidak mungkin, kalo ada di mana 10 juta orang itu berada," katanya, Selasa (28/12).
Namun, Zulkifli juga tidak memungkiri fakta adanya TKA asal Cina yang masuk dan beberapa diantaranya diduga melakukan tindakan yang tidak patut dan melanggar hukum. Untuk itu, ujarnya, masyarakat juga perlu menyadari kondisi lingkungan tempat tinggalnya dengan cara bila ada pendatang baru masuk, warga harus mengetahuinya dan latar belakang serta legalisasinya.
"Saya sangat apresiasi pernyataan Presiden menjelaskan ke rakyat soal masalah tersebut," katanya.
Ketua umum PAN itu menambahkan, jajaran di bawah Presiden juga harus menjelaskan kepada rakyat karena masalah ini dinilai sudah meluas dan meresahkan. Ia berpendapat agar kebijakan bebas visa dievaluasi karena hal itu dinilai tidak serta merta menjamin kenaikan kuantitas wisatawan asing ke dalam wilayah Republik Indonesia.