REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai perayaan pergantian malam tahun 2017 diperlukan untuk mengurangi ketegangan dari rutinitas. Namun, ia pun mengimbau agar masyarakat tak berhura-hura merayakan pergantian malam tersebut.

"Masing-masing orang kan berbeda minat, jadi yang ingin merayakan silakan, yang ingin ke masjid tausiyah silakan, yang ingin nonton film silahkan, asal yang penting jangan hura-hura itu aja. Tuh bagus, tahun baru itu kan biasa, kita juga jangan tegang terus ya," kata JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (29/12).

Untuk menyambut perayaan pergantian malam tahun 2017, Pemerintah DKI Jakarta menganggarkan dana hingga Rp 340 juta. Pemprov DKI menyediakan lima panggung hiburan yang dipusatkan di sepanjang Jalan Sudirman dan MH Thamrin.

Lima panggung tersebut berlokasi di Jalan Thamrin atau Gedung Pembangunan Jaya (panggung pendukung), Jalan Imam Bonjol atau Bundaran HI (panggung utama), pertigaan Setiabudi atau Gedung Chaze Plaza (panggung pendukung), pertigaan Bendungan Hilir (panggung pendukung), dan lapangan futsal Monas (panggung pendukung).

Ikuti Whatsapp Channel Republika