REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar doa dan itikaf bersama di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB, Kamis (29/12).
Gubernur NTB Tuan Guru Haji Muhammad Zainul Majdi berharap, itikaf atau berdiam diri di masjid bisa dilaksanakan secara berkesinambungan di masjid yang menjadi ikon utama Pulau Lombok ini.
"Insya Allah akan dipelopori pegawai Pemprov NTB dan seluruh masyarakat. Saya sampaiakan pada peresmian masjid, minimal satu kali sebulan akan dilaksanakan itikaf bersama-sama," katanya dalam tausiyah di Masjid Hubbul Wathan, Kamis (29/12) malam.
Pria yang juga dikenal sebagai Tuan Guru Bajang, menyampaikan, itikaf adalah sunnah Nabi Muhammad SAW untuk memakmurkan masjid.
Menurutnya, sebagus dan semulianya suatu tempat adalah masjid. Itikaf, dia katakan, salah satu metode yang diajarkan Nabi Muhammad SAW bagi umatnya dalam menyerap energi positif yang ada di dalam masjid.
"Aparatur Sipil Negara jika cinta pada masjid Insya Allah energi sebagai aparatur negara semakin hebat. Mudah-mudahan dengan itikaf, kita bisa silaturahmi satu sama lain," lanjutnya
Pantauan Republika.co.id, puluhan masyarakat Lombok, NTB, berduyun-duyun mengikuti salat Isya berjamaah untuk kemudian melaksanakan itikaf di Masjid Hubbul Wathan. Tampak juga sejumlah kepala dinas seperti Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB Lalu Muhammad Faozal yang ikut dalam itikaf tersebut.