REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Sebuah upacara pemakaman bersama digelar untuk melepas kepergian ibu dan anak bintang Hollywood, Debbie Reynolds dan Carrie Fisher, yang rencananya dimakamkan berdampingan.
Menurut keluarga besar mereka, Reynolds dan Fisher meninggal berbeda sehari pada awal pekan ini di Los Angeles, Jumat. Todd Fisher, anak Reynolds dan adik Carrie, mengatakan sekilas ia melihat burung kolibri di lokasi pemakaman di Forest Lawn Memorial Park di Hollywood Hills yang meyakinkannya sebagai tempat yang ideal untuk peristirahatan terakhir ibu dan kakaknya.
"Begitulah seharusnya," kata Todd Fisher (58 tahun) kepada Reuters, seraya mengenang ibunya, penyanyi dan aktris nominator Oscar sangat menyukai burung kolibri, yang sering dijumpai di rumah mereka di Beverly Hills. Fisher mengatakan ia dan anggota keluarga lainnya berkumpul akhir pekan ini untuk memantapkan persiapan pemakaman, termasuk tanggal.
Dia mengatakan keluarga berencana menggelar dua acara pribadi, yakni perayaan pemakaman bersama untuk ibu dan kakaknya di Forest Lawn - yang diikuti oleh beberapa bentuk upacara publik bagi dua tokoh itu. Reynolds, yang meraih popularitas melalui film musikal Hollywood seperti Singin 'in the Rain menderita stroke dan meninggal pada Rabu di usia 84 tahun.
Putrinya, Carrie Fisher, dikenal sebagai Putri Leia di film Star Wars, meninggal sehari sebelumnya, Selasa, empat hari setelah menderita serangan jantung dalam penerbangan dari Inggris, di mana ia melakukan pengambilan gambar untuk musim ketiga dari komedi televisi Inggris. Dia berusia 60 tahun.
Carrie dan Todd Fisher keduanya lahir dari hasil pernikahan Reynolds dengan mendiang penyanyi Eddie Fisher. Pernikahan mereka berakhir dengan skandal pada 1959 setelah penyanyi itu mulai berselingkuh dengan aktris Elizabeth Taylor. Dalam sebuah wawancara yang akan disiarkan Jumat di program ABC News 20/20, Todd Fisher menguraikan saat-saat terakhir ibunya.
Ia bersikeras dia tidak meninggal karena patah hati melainkan hanya ingin bersama Carrie. "Ia bukan yang duduk dan menanti dihibur, tidak sama sekali," anaknya menceritakan dalam kutipan dari wawancara yang diterbitkan oleh ABC.
"Dia hanya mengatakan dia tidak melihat Carrie kembali dari London. Dia menyatakan betapa dia mencintai kakak saya. "Dia kemudian berkata dia benar-benar ingin bersama Carrie. Dalam kata-kata yang tepat, dan dalam waktu 15 menit dari percakapan itu dia melemah, dan dalam waktu 30 menit, dia secara teknis sudah meninggal," ucapnya.