Ahad 01 Jan 2017 23:16 WIB

15 Warga Asing Jadi Korban Penembakan Kafe di Istanbul

Seorang perempuan yang terluka dibawa menuju ambulans dari klub malam tempat serangan penembakan terjadi di pesta perayaan Tahun Baru di Istanbul, Turki, pada 1 Januari 2017.
Foto: Murat Ergin/Ihlas News Agency via REUTERS
Seorang perempuan yang terluka dibawa menuju ambulans dari klub malam tempat serangan penembakan terjadi di pesta perayaan Tahun Baru di Istanbul, Turki, pada 1 Januari 2017.

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Identitas 20 korban tewas dalam serangan bersenjata di sebuah klub malam di Istanbul pada 1 Januaria telah teridentikasi.

Menteri Dalam Negeri Tukri Suleyman Soylu dalam laman harian Turki, Hurriyet mengatakan dari jumlah itu, 15 diantaranya adalah warga asing dan sisanya warga negara Turki. Klub Malam Reina yang terkenal di Istanbul diserang oleh seorang pria bersenjata sekitar satu jam setelah pergantian tahun.

Pria bersenjata ini memasuki klub malam itu dengan membunuh terlebih dahulu seorang polisi dan seorang warga sipil di pintu masuk klub malam itu. Dia kemudian memasuki klub malam itu dengan maju menembaki orang-orang yang tengah merayakan tahun baru.

Soylu mengatakan 19 korban tewas lainnya masih dalam proses identifikasi. Sedangkan, dari 69 korban luka yang dirawat di 10 rumah sakit, empat di antaranya dalam kondisi kritis.

Menteri Urusan Keluarga dan Sosial Fatma Betul Sayan Kaya, dikutip dari Antara News, mengungkapkan warga Arab Saudi, Maroko, Lebanon, dan Libya ada dalam daftar korban serangan. Sementara itu, seorang warga Israel termasuk di antara mereka yang tewas.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement