Selasa 03 Jan 2017 08:02 WIB

Jika Massa Membeludak, Jalur Transjakarta di Area Kementan Jadi Jalur Alternatif

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Angga Indrawan
 Aksi massa saat sidang kasus penistaan agama dengan tersangka Basuki Tjahaja Purnama.
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Aksi massa saat sidang kasus penistaan agama dengan tersangka Basuki Tjahaja Purnama.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyaknya massa yang berunjuk rasa di depan kementerian pertanian, baik massa pro maupun kontra dengan sidang Ahok memenuhi ruas jalan di depan kementrian pertanian RI. Hal tersebut membuat arus lalu lintas mulai terhambat. Kabid Humas Polda Metro Jay, Kombes Argo Yuwono menjelaskan, jika memang terjadi kemacetan, jalur busway koridor 6 Ragunan-Monas akan dijadikan alternatif untuk mengganti ruas jalan yang dipadati massa.

"Kita sudah koordinasi dengan dishub provinsi, jalur busway nanti kita bisa gunakan untuk masyarakat," ujarnya saat ditemui di depan gedung Auditorium Kementerian Pertanian RI, Selasa (3/1).

Untuk saat ini, kata dia, arus lalu lintas masih dalam keadaan ramai lancar. Ada tiga lajur di depan kementerian pertanian, satu lajur digunakan untuk acara persidangan, satu lajur digunakan untuk masyarakat.

"Jika nanti diperlukan ada penambahan arus, nanti kita akan gunakan jalur busway. Jika masih terjadi kemacetan, nanti kita akan buat pengalihan, baik itu pengalihan arus atau buka tutup," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement