Rabu 04 Jan 2017 05:18 WIB

Menhub Minta Tiket Kapal di Muara Angke Dijual Online

Red: Nur Aini
Petugas melakukan pengisian solar kapal nelayan di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta, Jumat (6/2).(Republika/Prayogi)
Foto: Republika/Prayogi
Petugas melakukan pengisian solar kapal nelayan di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta, Jumat (6/2).(Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi akan meningkatkan standar pelayanan di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, misalnya dengan cara penjualan tiket secara daring atau online.

Budi menilai, hal tersebut dapat membuat masyarakat yang akan menggunakan kapal tersebut tidak perlu mengantre di pelabuhan untuk membeli tiket dan memastikan kesesuaian manifes penumpang. Selain itu, kata dia, akan dilakukan evaluasi secara menyeluruh baik terhadap pelayanan maupun peningkatan peraturan terkait keselamatan dan keamanan berlayar, dengan menggunakan kapal-kapal pelayaran rakyat atau yang dikenal oleh masyarakat dengan sebutan ojek kapal.

Budi akan memberikan kesempatan pelayaran rakyat terus berkembang, nanti ia meminta juga agar para operator kapal memenuhi persyaratan-persyaratan keselamatan dan keamanan pelayaran sesuai peraturan yang telah ditetapkan. Setelah dievaluasi, kapal-kapal pelayaran rakyat yang telah memenuhi ketentuan akan tetap bisa beroperasi. "Kita ingin Pelayaran Rakyat ini tetap eksis, tapi dengan kualifikasi baru, syarat-syarat baru. Harus ada improvement. Ketentuannya nanti akan diperbaiki, termasuk SOP-nya," ujarnya saat meninjau Pelabuhan Kali Adem, Jakarta, Selasa (3/1).

Terkait aksesibilitas menuju Pelabuhan Kali Adem, Budi akan melakukan evaluasi secara menyeluruh.