REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memiliki rencana menjadikan masjid sebagai tempat melakukan aktifitas pendidikan. Masjid akan memainkan fungsinya dalam membentuk akhlak anak-anak Jakarta.
''Nantinya anak-anak Jakarta akan menghabiskan sore mereka untuk belajar dan mengaji di masjid-masjid,'' kata Anies saat memberikan materi pada dialog 'Kepemimpinan Islami di Tengah Modernitas Metropolis' di Masjid Al-Furqan, Jakarta Pusat, Jumat (7/1) malam.
Anies menganggap cara tersebut terbilang efektif dalam mengenalkan akhlak pada anak-anak. Karena, masjid terletak hampir di semua titik di lingkungan Jakarta.
Permasalahan akhlak menjadi perhatian Anies untuk membangun manusia Jakarta. Sebab, dewasa ini banyak orang-orang yang memiliki ilmu tinggi namun akhlaknya bermasalah.
Untuk menjelaskan dengan bahasa yang lebih mudah ke anak-anak, Anies mengenalkan akhlak sebagai kebiasan yang baik. Nantinya di dalam masjid akan diajarkan bagaimana berlaku yang baik, ditunjukkan contoh-contoh perbuatan yang baik serta teladan dari Rasullullah.
”Kita ajarkan hal-hal sederhana seperti berkata jujur dan kita berikan apresiasi agar si anak terus memelihara kebiasan tersebut,” jelas mantan Mendikbud itu. Anies menyakini jika anak-anak di Jakarta memiliki akhlak yang mulia, maka niscaya hal itu akan melengkapi ilmu yang mereka kuasai.