REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden AS terpilih Donald Trump ingin merekatkan hubungan AS dan Rusia. Ia menilai hanya orang bodoh yang menganggap hubungan dengan Rusia adalah buruk.
"Memiliki hubungan baik dengan Rusia adalah baik, bukan hal buruk, hanya orang bodoh yang menganggap ini adalah buruk," ujar Trump lewat kicauannya seperti dikutip ABC, Ahad (8/1). "Kita memiliki banyak masalah di dunia tak perlu menambahnya lagi."
Ia menganggap Rusia akan lebih menghargai AS di bawah kepemimpinannya dibanding saat Presiden Obama menjabat. Pernyataan Trump disampaikan sehari setelah laporan intelijen AS menyebut intel Rusia terbukti mengintervesi pemilu AS.
Trump berulangkali mempertanyakan ihwal laporan tersebut. Ia pun menilai laporan ini tak mengubah hasil kemenangannya dalam pilpres AS.
Baca juga, Donald Trump Menangkan Pilpres AS.