Senin 09 Jan 2017 08:54 WIB

Tanzania 'Perangi' Peternak yang Ambil Rumput di Taman Nasional

Wisatawan di antara sapi-sapi yang tengah merumput
Foto: .
Wisatawan di antara sapi-sapi yang tengah merumput

REPUBLIKA.CO.ID, ARUSHA -- Tanzania mengumumkan 'perang baru' melawan peternak yang membawa hewan peliharaan mereka ke dalam taman nasional. Aktivitas tersebut dinilai bisa mengancam  suaka alam di negeri itu.

Jumanne Maghembe, Menteri Urusan Pariwisata dan Sumber Daya Alam Tanzania pada Ahad (8/1) mengatakan Taman Nasional Serengeti termasuk di antara taman yang paling terpengaruh karena ternak peliharaan memakan rumput di taman nasional negara Afrika Timur tersebut.

"Perang kami berjalan lancar melawan perburuan hewan secara tidak sah, tapi perang serius yang masih ada ialah pengambilan rumput secara membabi-buta, yang mengancam upaya pelestarian kami," kata Maghembe, sebagaimana dikutip Xinhua.

Ia menyatakan pemerintah takkan membiarkan apa pun terlewatkan dalam perang baru melawan peternak, yang telah menyusup ke dalam taman nasional untuk mengambil rumput. "Kami menyadari tantangan ini dan kami akan melakukan semua tindakan yang perlu guna menjamin taman kami terbebas dari pelanggar dan orang masuk tanpa izin," katanya.

Ternak yang ditemukan di dalam taman nasional akan disita dan pemiliknya akan diseret ke pengadilan untuk dikenakan tindakan lebih lanjut. Menteri tersebut juga menyatakan pembalakan liar dan pembuatan arang kayu adalah tantangan lain yang dihadapi upaya pelestarian margasatwa di Tanzania.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement