Senin 09 Jan 2017 11:55 WIB
Sambangi Pondok Pesantren Soko Tunggal

Ahok: Saya Kan Sudah Terdakwa, Nasib Saya di Tuhan

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Agus Yulianto
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mendatangi Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid Soko Tunggal di Gg Sodong Utara, Rawamangun,  Cipinang,  Jakarta Timur,  Senin (9/1). Dalam kesempatan tersebut, terdakwa kasus dugaaan penistaan agama itu juga meminta doa kepada pimpinan Ponpes Soko Tunggal, KH Nuril Arifin Husein atau Gus Nur.  

"Saya kan sudah terdakwa, nasib saya di Tuhan. Saya harap datang dukungan teman-teman lama. Soalnya, perjuangan saya dan Djarot untuk Jakarta belum selesai, nanggung. Kami minta ijin untuk menyelesaikan. Saya senang bisa dikasih udeng dan sorban," ujar Ahok di Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid, Soko Tunggal, Cipinang,  Jakarta Timur,  Senin (9/1).

Gus Nur mengatakan, kedatangan Ahok untuk melanjutkan silaturahmi yang sudah dilakukan oleh Gus Dur yang merupakan sahabat dekat dari Gus Nur.

Pihaknya sering mengundang Ahok, tapi tidak penah memenuhi undangan tersebut. Sementara, Ahok menuturkan dirinya tidak pernah menerima undangan dari orang terdekat Presiden keempat Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

"Coba cek nanti tanda terima (undangannya) ke siapa. Makanya, saya lebih suka kasih nomor hape lansung (kepada orang)," ucap Ahok.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement