REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semen Padang FC berniat mempertahankan skuat lama untuk mengarungi kompetisi Liga Super Indonesian (ISL) 2017. Pemain-pemain utama Kabau Sirah yang kerap tampil di Indonesian Soccer Championship (ISC) A 2016 lalu akan dipertahankan sekuat tenaga oleh manajemen Semen Padang.
"Sebagian besar pemain kami di 2016 akan dipertanankan. Kami mempersiapkan tim tersebut buat jangka panjang," kata Direktur Teknik Semen Padang Iskandar Zulkarnain Lubis, kepada Republika.co.id, Senin (9/1).
Semen Padang mengakhiri ISC A di peringkat delapan. Irsyad Maulana dan kawan-kawan mengumpulkan nilai 52 dari 34 laga. Pemain-pemain klub Ranah Minang yang menyita perhatian selama ISC A yakni Irsyad, Riko Simanjuntak, Marcel Silva Sacramento, dan Muhammad Nur Iskandar.
Pemain-pemain tersebut pernah diberitakan sedang diincar oleh klub-klub lain. Namun sampai saat ini mereka masih berstatus pemain Semen Padang.
Iskandar menyebut Semen Padang masih akan dilatih Nil Maizar. Mantan pelatih timnas Indonesia itu kata dia masih relevan dengan keperluan tim Kabau Sirah saat ini. Bersama Nil, Semen Padang menargetkan dapat berkompetisi di level Asia pada 2020. Itu artinya, Semen Padang tak gentar menargetkan gelar juara untuk beberapa musim ke depan.
"Kami ingin tim ini mencicipi level Asia tahun 2020," ujar Iskandar.
Semen Padang enggan melakukan banyak bongkar pasang pemain kali ini. Iskandar menilai sebuah tim bisa menjadi kuat jika memiliki kekuatan yang solid, saling bersinergi dan punya aura kekeluargaan. Dan, hal itu tak akan tercipta andai klub kerap gonta ganti pemain atau pelatih.