Kamis 12 Jan 2017 00:48 WIB

Sentimen Global, Imbal Hasil SUN Dapat Terdorong Turun

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Budi Raharjo
Proyek infrastruktur sebagai agunan sukuk negara, ilustrasi
Foto: Tahta/Republika
Proyek infrastruktur sebagai agunan sukuk negara, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ruang penurunan imbal hasil Surat Utang Negara (terbuka), didukung oleh faktor global. Analis Riset Samuel Sekuritas, Rangga Cipta mengatakan, Imbal hasil obligasi Negara maju secara umum masih di tren turun, dipimpin oleh penurunan imbal hasil US Treasury.

"Imbal hasil tenor 10 tahun mulai turun ke wilayah 2,3 persen," kata Rangga, Rabu (11/1).

Sementara dari sisi domestik, kata Rangga, inflasi Desember 2016 yang rendah serta BI yang mulai percaya diri menginginkan pelonggaran moneter lanjutan. Faktor ini pun masih mendukung penurunan imbal hasil SUN.

"Lelang sukuk kemarin juga menunjukkan tingginya minat investor terhadap aset berdenominasi rupiah di tengah ketidakpastian global. Sentimen terpenting dan terdekat adalah RDG BI pada 18-19 Jan17 serta inflasi Januari 2017 yang datang awal Februari," tutur Rangga.