Kamis 12 Jan 2017 09:36 WIB

Studi Minyak Kelapa Sawit Sebabkan Kanker Tekan Industri

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nur Aini
Buah Kelapa Sawit dan minyak yang dihasilkan (ilustrasi)
Foto: INHABITAT.COM
Buah Kelapa Sawit dan minyak yang dihasilkan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Industri kelapa sawit di Eropa senilai 44 miliar dolar AS berada di bawah tekanan setelah pihak berwenang memasukkan minyak nabati sebagai penyebab risiko kanker. Namun bahan ini digunakan oleh Nutella.

Perusahaan Italia Ferrero mengambil sikap publik membela bahan makanan tersebut sementara beberapa perusahaan makanan lain di negara tersebut memboikotnya. Kampanye iklan pun dilakukan untuk meyakinkan masyarakat tentang keyakinan Nutella, produk andalan populer untuk sarapan.

Selai hazelnut dan cokelat ini bergantung pada minyak sawit untuk tekstur halus. Minyak sawit bisa diganti dengan menggunakan pengganti seperti minyak bunga matahari tetapi akan mengubah karakter produk.

"Membuat Nutella tanpa minyak sawit akan menghasilkan produk yang lebih buruk, itu akan menjadi langkah mundur," ujar manajer purchasing Ferrero Vincenzo Tapella.