REPUBLIKA.CO.ID, TAKENGON -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengingatkan agar bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) benar-benar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan anak sekolah.
"Ini anak-anak mulai masuk sekolah. Ada yang sepatunya robek, minta ganti tas dan lain-lain. Jadi PKH ini untuk memenuhi kebutuhan anak sekolah," kata Mensos saat pencairan PKH di Takengon, Aceh Tengah, Sabtu (14/1)
Selain untuk anak sekolah, katanya, PKH juga untuk pemenuhan gizi ibu hamil, bayi dan balita. Mensos menegaskan bahwa PKH hanya untuk keluarga tidak mampu.
"Kenapa rata-rata penerima PKH ibu-ibu karena hanya ibu-ibu yang bisa hamil sebab syarat penerima PKH adalah ibu hamil, punya bayi, balita dan anak usia sekolah," ujar Mensos.