REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Salahudin Uno mengaku, blusukan di kawasan Cipinang Jaya 1A RT 10/RW 07 sangat adem dan dingin. "Adem banget kampanye sama Ustaz Solmed. Dingin, sejuk. Tadi juga di Kramat Jati biasanya panas, tapi tadi kita rasa itu angin sepoi-sepoi. Ada membawa aura positif," katanya, Senin (17/1).
Sandi mengaku, kehadiran Ustaz Solmed dalam blusukan-nya tidak hanya untuk mengingatkan warga Jakarta, tapi juga mengingatkan dirinya untuk tetap dekat dengan Allah SWT. "Bahwa kita harus dekat dengan Allah SWT dalam berikhtiar menawarkan Jakarta yang lebih baik. Saya beruntung Ustadz Solmed hadir juga dalam blusukkan saya, membawa nuansa baru," terangnya.
Selain Ustaz Solmed, mantan Ketua Umum HIPMI itu juga membuka pintu kepada ustaz lainnya yang ingin ikut blusukan bersamanya. "Karena beliau sahabat saya dan baru di tahun ini beliau mau berpolitik," terangnya.
Tekait dengan hasil polling yang memenangkan dirinya, Sandi enggan berkomentar lebih jauh. Pasalnya, ia hanya ingin terus berikhtiar agar mayarakat Jakarta dapat merasakan kehadiran Anies-Sandi.
"Kita harapkan bukan hanya di survei saja, tapi juga warga masyarakat bisa merasakan kehadiran kita. Ini demi memberikan solusi," katanya.
Sementara itu, mengenai keluhan warga Cipinang Jaya 1A RT 10/ RW 07, Jakarta Timur, ia berjanji tidak akan melakukan penggusuran tapi akan membuat kampung deret seperti di Yunani. "Semacam penataan seperti di Negara Yunani, akan kita buat kampung susun atau deret dengan rapih untuk mengurangi kepadatan, tapi langsung dibangun secara vertikal," katanya.